Berpuasa di bulan Ramadan bukan hanya tentang
menahan lapar dan haus, tetapi juga menjadi momen yang tepat untuk menerapkan
pola hidup sehat. Namun, banyak orang yang justru mengalami kenaikan berat
badan akibat pola makan yang kurang tepat saat sahur dan berbuka. Agar tetap
sehat dan bugar selama berpuasa, berikut adalah beberapa tips diet yang bisa
kamu terapkan.
1. Pastikan Tubuh Tetap Terhidrasi
Dehidrasi bisa menjadi masalah utama saat
berpuasa, terutama jika kurang mengonsumsi air saat sahur dan berbuka. Menurut
penelitian dari European Hydration Institute (2019), tubuh memerlukan
setidaknya 2–3 liter air per hari untuk menjaga keseimbangan cairan. Oleh
karena itu, gunakan metode 2-4-2, yaitu:
- 2 gelas air saat sahur
- 4 gelas air saat
berbuka hingga sebelum tidur
- 2 gelas air saat
setelah berbuka Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh
berlebihan karena dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil yang
menyebabkan dehidrasi lebih cepat (Mayo Clinic, 2021).
2. Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Memilih makanan yang kaya nutrisi sangat penting
agar tubuh tetap berenergi sepanjang hari. Menurut World Health Organization
(WHO, 2020), makanan sehat saat berpuasa sebaiknya terdiri dari:
- Karbohidrat kompleks seperti nasi
merah, oatmeal, dan roti gandum untuk menjaga energi lebih lama.
- Protein berkualitas
tinggi
seperti ayam tanpa kulit, ikan, telur, dan tahu untuk memperbaiki jaringan
tubuh.
- Lemak sehat seperti
alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun yang baik untuk kesehatan
jantung.
- Serat tinggi dari sayuran
dan buah-buahan untuk menjaga sistem pencernaan tetap lancar.
3. Hindari Makanan Tinggi Gula dan Gorengan
Makanan yang tinggi gula dan gorengan sering
menjadi favorit saat berbuka, tetapi konsumsi berlebihan dapat menyebabkan
lonjakan gula darah yang cepat dan meningkatkan risiko obesitas. Menurut
penelitian dari American Heart Association (AHA, 2022), makanan yang tinggi
gula dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 dan peradangan dalam tubuh.
Sebagai gantinya, pilih camilan sehat seperti kurma, yoghurt, atau buah segar.
4. Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan
Meskipun sedang berpuasa, tetap penting untuk
menjaga kebugaran tubuh. Menurut Journal of Sports Science & Medicine
(2021), olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga, atau stretching dapat
membantu menjaga metabolisme tubuh tanpa menyebabkan kelelahan berlebihan.
Waktu terbaik untuk berolahraga saat puasa adalah 30–60 menit sebelum berbuka
atau setelah tarawih.
5. Tidur yang Cukup dan Teratur
Kurang tidur dapat berdampak pada metabolisme dan
hormon yang mengatur nafsu makan. Studi dari National Sleep Foundation (2021)
menunjukkan bahwa tidur yang cukup (7–9 jam per malam) membantu mengurangi
risiko kenaikan berat badan dan meningkatkan fokus selama berpuasa.
(Sumber: European Hydration Institute, 2019; Mayo
Clinic, 2021; WHO, 2020; AHA, 2022; Journal of Sports Science & Medicine,
2021; National Sleep Foundation, 2021)
-
Anan Wardana
Tidak ada komentar: